MI Al-I`anah Telah Melakukan Penyemprotan Disinfektan Secara Mandiri

Foto untuk : MI Al-I`anah Telah Melakukan Penyemprotan Disinfektan Secara Mandiri

Suasana sepi sunyi telah menyelinap setiap lorong dan ruang gedung baru Madrasah Ibtidaiyah (MI) Al-I`anah. Hal tersebut sudah terjadi sejak Senin (16/3/2020), bisa dimungkinkan akan terus terjadi hingga Sabtu (28/3/2020) atau bisa jadi berkepanjangan, hingga waktu yang akan ditentukan kembali. Semua ini terjadi tidak tanpa sebab. Bermula dari tersiarnya kabar yang ramai dipemberitaan nasional, mengenai telah ditemukannya kasus Virus Corona atau Covid-19 di Indonesia.

Berawal dari kasus tersebut, pemerintahan pusat dan pemerintahan daerah melayangkan beberapa himbauan. Salah satunya yaitu himbauan untuk mengadakan kegiatan pembelajaran di rumah bagi sekolah atau madrasah. Pada intinya, himbauan tersebut dilayangkan untuk kepentingan pribadi serta masyarakat umum dalam menjaga kesehatan yang begitu penting di situasi yang terjadi dan mewaspadai penyebaran berbagai macam penyakit seperti Virus Corona atau Covid-19.

Selain mengalih tempatkan kegiatan pembelajaran, MI Al-I`anah juga sudah melakukan penyemprotan disinfektan secara mandiri ke seluruh lingkungan gedung baru MI Al-I`anah. Kegiatan tersebut dilakukan pada Jum`at (20/3/2020) sebagai salah satu langkah lainnya dalam mengantisipasi, yang dikoordinasi oleh Bapak Ayi dan Bapak Wildan.

Ruangan-ruangan yang disemprotkan disinfektan diantaranya yaitu seluruh ruang kelas, ruang guru, ruang tata usaha, ruang perpustakaan, ruang koperasi, ruang kepala sekolah, gudang dan ruang kamar mandi atau tempat wudhu. Dengan artian, seluruh ruangan beserta segala peralatan didalamnya yang ada di gedung baru MI Al-I`anah telah disemprotkan disinfektan. Ada kemungkinan jika kegiatan penyemprotan disinfektan tersebut akan dilakukan kembali di kemudian hari sebagai tindakan optimalisasi.

Selain itu, kami pihak MI Al-I`anah juga mengharapkan agar seluruh siswa siswi beserta para keluarga siswa siswi untuk selalu menjaga kesehatan diri dan kebersihan diri. Mari sebisa mungkin juga, kita saling do’a mendo’akan dan berusaha semampunya dalam mengindahkan himbauan yang telah dilayangkan. Tentu, dengan harapan keadaan yang baik-baik saja dan kemaslahatan yang harmonis bisa kembali dirangkul dan disemayamkan dalam gendongan ibu pertiwi kita. Aamiin.

PPDB
Aplikasi CBT
RDM

Ke Atas